Terjadi percakapan telpon
antara dua orang pimpinan dari sebuah perusahaan Kimia.
” Saya tidak perduli berapa
banyak pekerjaan anda ” Bill vice presiden bidang pemasaran dan penjualan
berkata, ” American Stell adalah salah satu pelanggan utama kita. Saya
mengatakan kepada mereka bahwa dalam waktu dekat kita akan memberikan solvent
atas produk mereka ”. ” Saya mengerti posisi anda Bill ” berkata Gary vice
presiden bidang penelitian dan pengembangan, ” tetapi saat ini kami pun
memiliki selusin proyek penting yang kami harus selesaikan secepatnya, jadi
tolong anda sampaikan pada American Stell bahwa kita akan memberikan solvent
mereka bulan depan ”. ” Kalau begitu keadaannya maka kita akan kehilangan
mereka” kata Bill kepada Gary. ” Kami mohon maaf, kami tidak bisa berbuat apa
apa, jika hal ini mengecewakan anda telponlah Henry[presiden perusahaan] dan
katakan padanya bahwa kelompok litbang membutuhkan staff yang lebih banyak”.
Berdasarkan uraian diatas :
Soal:
Berdasarkan uraian diatas :
Soal:
1.Apakah telah terjadi konflik
? Bila telah terjadi konflik, jenis konflik fungsional atau disfungsional yang
terjadi ?
2.Apa saran anda agar konflik yang terjadi menguntungkan organisasi ?
2.Apa saran anda agar konflik yang terjadi menguntungkan organisasi ?
Jawab:
1. Menurut saya
konflik pada percakapan diatas termasuk jenis konflik fungsional, fungsioanal
sendiri memiliki artian konfrontasi antara kelompok-kelompok yanga dapat
mempertinggi atau menguntungkan kelompok secara keseluruhan, nah pada konflik percakapan
diatas dijelaskan bahwasan nya American Stell dapat bisa mengutukan jika saja
perusahaan tersebut bersabar hingga sebulan untuk menunggu kelompok litbang
untuk menyelseaikan terlebih dahulu selusin proyek penting nya.
2. Menurut saya
American Stell lebih sabar menunggu sebulan seperti yang dikatakan kelompok
litibang diatas, karena jika American Stell mendapat barang nya terlebih
dahulu, maka akan menimbulakan konflik yang cukup bersar terdahap selusin
proyek penting yang telebih dahulu dibandingkan American Stell, agar sama
menguntukan dan tidak ada yang dirugikan.